Senin, 28 Januari 2013

Periodisasi Konstitusi di Indonesia



PERIODISASI KONSTITUSI DI INDONESIA
PERIODE
WAKTU
KONSTITUSI
Sistematika
BEN
NEGARA

TUK
PEMERINTAHAN

SISTEM
Pemerintahan
Alat-alat Perlengkapannya
KETERANGAN
I
18 Agustus 1945 s/d 27 Desember 1949
UUD 1945
-Pembukaan: terdiri dari 4 alinea
-Batang Tubuh: terdiri dari 16 Bab, 37 pasal, 4 ayat Aturan Tambahan, dan 2 ayat Aturan Tambahan
-Penjelasan: penjelasan umum dan penjelasan pasal demi pasal
Kesatuan
Republik
Presidensil
MPR, Presiden, DPR, DPA, MA, BPK.

II
27 Desember 1949 s/d 17 Agustus 1950
Republik Indonesia Serikat (RIS)
-Mukadimah terdiri dari 4 alinea disebutkan: Kemerdekaan disusun dalam suatu piagam negara yang berbentuk Republik- Federasi (Alinea ke 3).
-Konstitusi RIS batang tubuh terdiri dari 6 bab dan 197 pasal
Federasi/ Serikat
Republik
Parlementer
-Presiden/Wakil Presiden, -Menteri,
-Senat: DPR, DPA, MA, DPK

III
17 agustus 1950 s/d 5 juli 1959
Undang-Undang Dasar Sementara (UUDS) 1950
-Mukadimah terdiri dari 4 alinea disebutkan: Kemerdekaan disusun dalam suatu piagam negara yang berbentuk Negara Republik-Kesatuan.( alinea ke4).
·
-Batang tubuh UUDS 1950 terdiri dari 6 bab, 146 pasal dan 1 pasal penutup
Kesatuan
Republik
Demokrasi Parlementer/Liberal
Presiden dan Wakil Presiden, Menteri-menteri, DPR, MA, DPK

IV
A. Kembali ke UUD 1945
A). Pembukaan
b). Batang Tubuh
c). Penjelasan
Kesatuan
Republik
Presidensil
MPR, DPR, Presiden, BPK, MA, MK, Komisi Yudisia, Komisi Pemilihan Umum

5 Juli 1959 s/d sekarang
B. Perubaha (Amandemen) UUD 1945
a). Pembukaan
Pembukaan UUD 1945 terdiri dari 4 alinea
(tidak mengalami perubahan)
b). Batang Tubuh
Batang Tubuh UUD 1945 terdiri dari 21 Bab, 73 pasal, 170 ayat pasal, 3 ayat Aturan Tambahan, dan 2 ayat Aturan Tambahan
Kesatuan
Republik
Presidensil
MPR, DPR, Presiden, BPK, MA, MK, Komisi Yudisia, Komisi Pemilihan Umum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar